Nyero.ID – Bantul menjadi salah satu Kabupaten di Provinsi DIY yang menyimpan potensi wisata kekinian yang cukup beragam dengan banyaknya spot foto selfie yang instagramable.
Jika sebelumnya kita dimanjakan dengan beberapa spot kece di atas ketinggian seperti Bukit Seribu Bintang, Bukit Panguk Kediwung, Tebing watu Mabur, Puncak Becici dll.
Saat ini ada satu spot wisata kekinian yang tak kalah keren dengan destinasi wisata lainnya di Bantul, yaitu Persawahan Sukorame yang mengekspose keindahan area persawahan nan hijau menyejukkan mata.
Perlu diketahui bahwa sejak tahun 2016, Desa Mangunan sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) sebagai salah satu desa wisata budaya dan kerajinan.
Dari enam dusun yang ada di Desa Mangunan, hanya Dusun Sukorame yang belum memiliki destinasi wisata unggulan.
Kawasan Dusun Sukorame yang memang terdiri dari hamparan sawah kemudian dikelola menjadi destinasi wisata baru yang menyajikan konsep wisata berbeda.
Untuk menambah daya tariknya, maka di areal persawahan tersebut dibangun jembatan bambu petung dengan ketinggian sekitar 2 meter.
Pada awalnya pembangunan jembatan bambu di Persawahan Sukorame diprakarsai oleh sejumlah mahasiswa KKN dan kemudian dilanjutkan oleh masyarakat setempat secara swadaya.
Pembangunan jembatan bambu yang ikonik ini dilakukan pada bulan Juni 2017 dan Desember 2017. Dan saat ini lokasi wisata Sukorame dikelola oleh Kelompok Desa Wisata Songgolangit.
Persawahan Sukorame merupakan salah satu destinasi wisata terbaru di Kabupaten Bantul yang diresmikan pada tanggal 1 Februari 2018 dan langsung menyedot perhatian wisatawan karena konsepnya yang berbeda.
Wisata terbaru ini menyajikan pemandangan alami di areal persawahan seluas 26 hektare. Selain populer dengan nama Jembatan Sukorame, spot wisata ini juga dikenal dengan sebutan Jelajah Sawah Pertanian Bowongan (JSPB) Songgolangit.
Destinasi wisata ini terletak di Dusun Sukorame, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul.
Berbeda dengan beberapa spot wisata lainnya di Kecamatan Dlingo yang lebih dulu populer dengan keindahan pemandangan diatas ketinggian, wisata Sukorame lebih menonjolkan keindahan areal persawahan yang benar-benar unik.
Dengan jembatan bambu melingkar sepanjang 360 meter, kamu bisa menjelajahi keindahan sawah yang menghijau bak permadani sembari menghirup segarnya udara di pedesaan yang masih alami dan bikin rileks.
Jika selama ini kamu disibukkan oleh berbagai aktivitas dan kesibukan yang begitu padat khas kehidupan perkotaan, maka berwisata ke Sukorame bisa menjadi pilihan terbaik di akhir pekan.
Di kawasan wisata ini kamu akan dimanjakan dengan hijaunya areal persawahan dan rindangnya pepohonan sejauh mata memandang.
Hamparan sawah yang menghijau menjadi sebuah pemandangan alam yang terlihat sangat menarik dan pastinya recommended buat dijadikan spot foto selfiemu.
Suasana pedesaan yang begitu kental akan membuat perjalanan wisatamu terasa semakin menyenangkan.
Letaknya yang berada di tepi jalan memberikan keuntungan tersendiri karena mudah diakses, sehingga banyak pengendara motor yang tertarik untuk singgah ke lokasi wisata ini.
Keberadaan wisata Persawahan Sukorame semakin dikenal dan populer setelah banyak pengguna media sosial yang memposting keindahannya di media sosial.
Harga Tiket Masuk
Untuk menikmati keindahan alam pedesaan yang masih begitu asri dengan view tanaman padi yang menghampar diantara jembatan bambu yang unik, kamu hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 belum termasuk parkir.
Tempat wisata alam ini buka mulai pukul 07.00 – 18.30 WIB (hari Senin – Jum’at) dan pukul 06.00 – 18.30 (hari Sabtu – Minggu).
Rute Perjalanan
Jembatan Sawah Sukorame terletak di Dusun Sukorame, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY.
Jaraknya sekitar 30km dari pusat kota Jogja atau kurang lebih 19 km dari Terminal Giwangan. Jarak tersebut bisa ditempuh dengan waktu sekitar 1 jam perjalanan dari Kota Yogyakarta.
Untuk mencapai lokasi wisata Sukorame, dari Kota Jogja kamu bisa langsung menuju ke arah Jalan Imogiri Timur.
Sampai di Pasar Imogiri ambil arah ke kiri menuju ke lokasi Kebun Buah Mangunan. Setelah sampai di Kantor Kelurahan Desa Mangunan akan ada percabangan jalan, ambil arah ke kanan.
Selanjutnya ikuti petunjuk jalan sampai tiba di Persawahan Sukorame yang lokasinya berada di kanan jalan.
Jika kamu dari arah Gunung Kidul atau Jalan Wonosari, maka bisa melewati Patuk menuju ke arah Dlingo dan selanjutnya mengikuti petunjuk arah ke Jembatan Sukorame.Lokasi tiket masuk cukup dekat dengan area parkir, kurang lebih 200 meter dari jalan raya.
Jika kamu masih bingung bisa menggunakan aplikasi Google Maps dengan tag lokasi “Rice Bridge Sukorame” untuk memudahkan perjalananmu.
Pastikan kendaraanmu dalam kondisi prima karena medan yang dilalui cukup menanjak.
Fasilitas
Jembatan Sawah Sukorame termasuk destinasi wisata baru di Kabupaten Bantul yang sedang hits di kalangan wisatawan.
Meskipun terbilang baru, namun untuk beberapa fasilitas standar seperti tempat parkir dan toilet sudah ada. Bagi yang mau berswafoto dengan properti payung cantik bisa meminjam di dekat loket masuk secara gratis.
Selain jembatan bambu yang bisa dijadikan spot foto selfie, tersedia juga gardu pandang yang tak kalah menarik untuk keperluan foto-foto dengan angle yang berbeda.
Daya Tarik
Daya tarik utama dari wisata Sukorame tentu saja pemandangan alamnya yang begitu asri dan sedap dipandang mata.
Hamparan tanaman padi yang tertata rapi dengan warna hijaunya yang elok terlihat semakin sempurna dengan adanya jembatan bambu yang melingkar layaknya pematang sawah.
Dengan meniti jembatan bambu, kamu bisa lebih leluasa untuk mengexplore keindahan Persawahan Sukorame tanpa takut kaki akan kotor karena menginjak tanah sawah secara langsung.
Konsep wisata outdoor di Sukorame memang lebih mengekspose keindahan areal persawahannya, jadi jangan dibayangkan di tempat ini kamu akan bermain lumpur sawah atau berlarian di atas pematang sawah ya.
Di kawasan wisata ini kamu juga bisa menyaksikan keindahan alam di sekelilingnya yang terlihat asri dengan view pebukitan yang tak kalah menawan.
Dengan pemandangan alamnya yang luar biasa, kamu bisa menjelajahi jembatan bambu dan berkeliling untuk mendapatkan spot foto terbaik.
Untuk kesan yang lebih medalam, waktu terbaik mengunjungi Jembatan Sukorame adalah di pagi hari. Saat embun masih menghiasi daun padi dan udara terasa begitu segar.
Aroma khas persawahan yang begitu menenangkan dan kabut tipis di perbukitan akan membuat perjalanan wisatamu semakin terasa nyaman, rileks dan mungkin enggan untuk pulang.
Spot wisata Sukorame memang menawarkan ketenangan, dengan kombinasi alam di persawahan dan udara bersih yang menyegarkan.
Di tempat wisata ini kamu bisa menyingkir sejenak dari keramaian kota dan menikmati suasana alam di pedesaan yang begitu menenangkan.
Lokasi wisata Sukorame juga berdekatan dengan destinasi wisatahits lainnya di Mangunan yang akan membuat momen liburanmu semakin lengkap dan tak terlupakan.
Saat berwisata di Sukorame, kamu bisa sekalian menjelajahi destinasi wisata lainnya di Mangunan yang masing-masing memiliki daya tarik tersendiri.
Baca: Wisata Hits Tersembunyi Curug Kuncung Mas Kulon Progo, Yogyakarta!
