Prosesor terbaru dari AMD, Ryzen 7 9800X3D, mendapatkan banyak pujian berkat performanya yang luar biasa. Namun, dampak positif itu justru berbalik menjadi masalah, karena prosesor ini kini jadi sasaran utama bagi para penimbun.
Menurut laporan dari Techspot pada Senin (11/11/2024), kehadiran Ryzen 7 9800X3D menjadi solusi yang dinanti setelah banyaknya keluhan terhadap performa chip AMD Zen 5 dan Intel Arrow Lake yang dianggap kurang memuaskan.
Namun, tingginya performa prosesor ini menyebabkan stok Ryzen 7 9800X3D di berbagai pengecer di Amerika Serikat dan Eropa habis terjual. Menurut 3DCenter, stok prosesor ini di pengecer besar di Jerman telah ludes bahkan sebelum produk tersebut sampai di rak toko.
Di Inggris, nasib serupa juga terjadi, di mana prosesor Ryzen 7 9800X3D telah habis terjual dan kini konsumen harus menunggu pengiriman stok baru. Hal ini terlihat di pengecer seperti Scan dan Overclockers UK.
Di sisi lain, Ryzen 7 9800X3D mulai banyak ditemukan dijual di situs seperti eBay dengan harga yang sangat melambung tinggi. Salah satu contoh ekstrem, prosesor ini dijual seharga USD 1.500 atau sekitar Rp 23,5 juta, meskipun harga resminya hanya USD 479 atau sekitar Rp 7,5 juta.
Menurut Techspot, performa Ryzen 7 9800X3D sangat mengesankan, bahkan mengungguli Intel 14900K dengan selisih hingga 27%, serta lebih cepat 33% dibanding Intel Core Ultra 9 285K. Kinerja luar biasa ini tentu sangat menarik mengingat harga resminya yang hanya USD 479. Namun, hal ini menjadi kurang menggoda ketika prosesor tersebut dijual dengan harga yang melambung tinggi di eBay.
Ryzen 7 9800X3D mengusung arsitektur Zen 5 dengan delapan core dan 16 thread. Keunggulan utama prosesor ini terletak pada cache memory L3 64MB yang ditempatkan di bawah chip. Penataan ini memungkinkan inti prosesor lebih dekat dengan sistem pendingin, yang tidak hanya mengurangi suhu, tetapi juga mendukung peningkatan clock speed yang lebih tinggi.